Polreslampungtengah.net,– Dengan mengangkat tema “ Polres Lampung Tengah dan Jajaran siap melaksanakan pembinaan dan penyuluhan terhadap orang atau kelompok yang berpotensi radikal di Wilkum Polres Lampung Tengah, Kanit Intelkam Kamneg (Keamanan Negara) Ipda Jufriyanto bersama anggota melaksanakan pendekatan Persuasif kepada masyarakat dengan melibatkan kepala kampung, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat, Kamis (10/06/2021).
Menurut keterangan Kasat Intelkam AKP Edi Kurniawan mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Wawan Setiawan, S.IK menjelaskan dalam rangka Ops Bina Waspada Krakatau 2021 kami terus berupaya mengantisipasi berkembangnya pengaruh paham intoleransi yang dapat mengarah kepada faham maupun tindakan radikalisme, Upaya yang dilakukan dengan melakukan pendekatan secara persuasif kepada masyarakat.
“ Ini upaya kita untuk menanggulangi penyebaran paham intoleransi yang mengarah ke paham radikalisme ” Jelas Edi.
Lebih lanjut Kasat menjelaskan pihaknya juga telah melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak terkait antisipasi terjadinya konflik di tengah masyarakat. “ Koordinasi selalu kita lakukan untuk mengantisipasi konflik di tengah masyarakat yang dapat mengarah adanya intoleransi antar umat beragama dengan kehadiran suatu aliran atau paham radikalisme yang masih dirasa awam oleh masyarakat.
Apalagi masyarakat Kab. Lampung Tengah ini jumlah penduduknya padat dan wilayahnya yang luas, Masyarakatnya juga heterogen, Sangat dimungkinkan dapat disusupi suatu paham atau aliran radikal yang pastinya akan bertentangan dengan nilai nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia,” Tambahnya.
Kita lakukan upaya pendekatan persuasif bertujuan untuk mencegah berkembangnya paham radikal dan memutus mata rantai penyebaran faham atau aliran radikal. Apalagi yang diketahui sampai dengan saat ini sudah menyebar di tengah masyarakat hingga tingkat kampung. Kita memberikan pemahaman kepada warga yang terindikasi menganut suatu paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila dan norma sosial kemasyarakatan umumnya. Kita harapkan penyebaran paham radikal di tengah masyarakat dapat terdeteksi dan diantisipasi sedini mungkin “ Mari Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan NKRI dengan Berpedoman pada Norma Pancasila “ Tutupnya. (SWP)
